Malem ini
lagi sendiri, soalnya yang biasa nemenin lagi ketiduran. Iseng2 buka video eh
liat ada file video wisuda SMA, yaudah deh tak liat. Dan memang sesuatu
banget..
Orang bilang
masa SMA tidak akan pernah kita lupakan. Putih biru atau abu-abu akan menjadi
masa remaja yang tak tergantikan. Dan aku bersyukur telah menjalaninya bersama
sahabat-sahabat terbaik.
Disini kita
bisa bermimpi tentang sejauh apa kita akan melangkah nanti. Tanpa
mengkhawatirkan apapun. Dan kita tidak menjalaninya sendirian. Aku bersama
teman-temanku. Kamu bersama teman-temanmu.
Mulai dari
kelas sepuluh. Kelas tambahan, sekaligus kelas buangan. Dengan luas tidak lebih
dari 8x8 meter, hanya sabuah AC saja yang bisa dibanggakan, yang tentu saja
tidak dimiliki kelas lain. Namun cerita kelas ini lebih luas dari kelihatannya.
Memang kelas yang isinya preman-preman sekolah. Yang membuat suasana kelas
nyaris tak pernah sepi. Dan aku yang selalu duduk dibelakang, memperhatikan.
Kelas
sebelas, lagi-lagi kelas tambahan. Memang awalnya susah menyatukan kita dengan
cerita yang berbeda-beda. Tapi waktu menghapuskannya. Kita berbaur, bercanda,
berkeluarga. Dan mungkin satu hal yang tidak akan pernah terlupakan, cerita
kita di Dewata. Setidaknya aku bisa menikmatinya bersama para sahabat. 5 hari
yang melelahkan untuk merangkai kenangan.
Dan yang aku
syukuri, kelas dua belas aku masih tetap bersama keluargaku sebelumnya. Banyak
hal yang kita kerjakan. Mulai dari persiapan drama, pembuatan film, sampai
persiapan Classic. Mengingat itu, aku sedih. Dua tahun terlalu cepat untuk
kita.
Namun kita
harus menjemput masa depan kita..
Dan kini aku
bersama keluarga baruku. Dan memang, kalian, kita semua, akan tetap menjadi
sahabat.
Masa remaja
sudah lewat. Menjadi dewasa adalah sebuah keharusan.
Akhirnya..
Untukmu,
teman di saat sendiri, sahabat di saat jatuh, kekasih di saat bahagia, mari
berkembang bersama. Berbuat baiklah.
Karena
bagaimanapun keadaan kita pada akhirnya, “if we’re dong good, nothing to loose”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar